Rabu, 19 November 2025

Mendaki Kilimanjaro, banyak yang menggambarkanya seperti membaca novel lima babak. Masing-masing bab memiliki latar belakang dan kekhasan yang berbeda mengacu pada perbedaan iklimnya. Namun semuanya memberi sebuah tantangan dan pengalaman baru yang tiada tara.

Itu karena Kilimanjaro pada awal pendakiannya akan menyajikan Hutan hujan tropis. Dengan ciri khas lembap, hijau, dan penuh suara burung serta monyet colobus yang melompat di antara pepohonan. Barikutnya akan terhampar Zona hutan montana. Cuaca lebih sejuk menyergap, akan ditemui pohon-pohon raksasa senecio yang tampak seperti makhluk dari planet lain.

Berikutnya para petualang dan pendaki Kilimanjaro juga akan bisa mendapati padang rumput alpine. Dengan pemandangan luas terbuka dan sunyi. Di sini para pendaki dan petualang akan merasakan betapa manusia benar-benar sangat kecil dibanding kebesaran Alam.

Gurun batu juga akan ditemuai dalam tahapan pendakian gunung Kilimanjaro. Dengan cuaca yang mulai sangat dingin, hamparan gurun yang kering dan sunyi membuat yang berada di sana seperti berada di bulan.

Pada tahap akhir pendakian Kilimanjaro akan ditemua padang es yang menakjubkan. Cuaca dingin menggigit, dengan pemandangannya yang luar biasa akan menjadi pemandangan yang tidak ada duanya di muka bumi.

Untuk mendaki gunung Kilimanjaro sebagai sebuah kegiatan semi wisata, saat ini sudah banyak dibuka rute-rute pendakian. Masing-masing akan menawarkan karakter dan tantangan pendakian yang berbeda-beda.

Jalur Pendakian...

Komentar

Travel Terkini

Terpopuler