Event olahraga pagi tadi, lanjut Aria, diupayakan bisa menjadi agenda rutin tahunan di Jepara. Pihaknya yakin trent olahraga di tempat wisata akan terus berlangsung, sehingga pemda dapat memanfaatkannya sebagai upaya peningkatan sektor pariwisata.
’’Kalau tahun ini berjalan dengan lancar. Insyaallah tahun depan kita buatkan even yang serupa. Tentunya dengan konsep yang lebih menarik,’’ kata Aria.
Murianews, Jepara – Banyak wisata di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah dapat dikembangkan. Salah satunya menjadi sport tourism, atau wisata sambil berolahraga.
Potensi itu dapat dilihat adanya kegiatan yoga yang diikuti ratusan perempuan di Pantai Kampung Prau, Desa Bandengan, Kecamatan Jepara. Rata-rata peserta berasal dari luar Jepara.
Mereka tampak melakukan gerakan yoga di pantai yang masih sepi dan hening itu. Tak lama setelah beryoga, mereka bergeser ke lapangan Pantai Tirta Samudra, Bandengan.
Di sana, para peserta berganti mengikuti olahraga zumba dan poundfit. Tiga agenda itu diketahui rangkaian acara Jateng Bugar 2024 yang digelar Dinas Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Jateng.
Pelaksana Harian (Plh) Kadisporapar Jateng Aria Chandra Destianto mengatakan, kegiatan itu merupakan rentetan agenda peringatan Hari Sumpah Pemuda 2024.
Ia menjelaskan, kegiatan tersebut juga sebagai upaya mengenalkan potensi wisata Jepara. Menurutnya, kekayaan alam yang dimiliki Jepara berpeluang besar menjadi tujuan sport tourism.
’’Ini salah satu cara kami untuk mendatangkan wisatawan ataupun penggemar olahraga sebanyak mungkin ke Jawa Tengah, dan di Jepara,’’ kata Aria kepada Murianews.com.
Aria berharap Kabupaten Jepara memiliki agenda sport tourism, sehingga tidak kalah dengan daerah-daerah lain di Jawa Tengah.
Ia menyontohkan beberapa event sport tourism yang berhasil menyedot banyak wisatawan. Seperti Borobudur Maraton, Half Maraton Banyumas dan Siksorogo Lawu Utara.
Event olahraga pagi tadi, lanjut Aria, diupayakan bisa menjadi agenda rutin tahunan di Jepara. Pihaknya yakin trent olahraga di tempat wisata akan terus berlangsung, sehingga pemda dapat memanfaatkannya sebagai upaya peningkatan sektor pariwisata.
’’Kalau tahun ini berjalan dengan lancar. Insyaallah tahun depan kita buatkan even yang serupa. Tentunya dengan konsep yang lebih menarik,’’ kata Aria.
Editor: Zulkifli Fahmi
