Tiket ke Karimunjawa Laris Manis, Turis Asing sampai Tak Kebagian

Faqih Mansur Hidayat
Senin, 8 Juli 2024 22:16:00

Murianews, Jepara – Wisatawan di Kepulauan Karimunjawa, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, sedang dalam puncak kunjungan. Bahkan, sebagian turis asing tidak kebagian tiket.
Ketua Paguyuban Biro Wisata Karimunjawa (PBWK) Sudarmono menyebutkan, selama dua pekan liburan sekolah ini, per hari ada sekitar seribu wisatawan yang datang. Dalam waktu beberapa waktu terakhir, wisatawan asing mulai berdatangan.
”Banyak yang datang, sampai sekarang hitungannya masih ramai. Meski sudah bergeser ke wisatawan asing. Soalnya masih ada yang tidak kebagian tiket ke Karimunjawa. Padahal sudah sampai Jepara,” kata Sudarmono, Senin (8/7/2024).
Sedangkan untuk wisatawan lokal, Sudarmono mencatat mereka berasal dari berbagai kota besar. Seperti Jakarta, Bandung, Surabaya atau Semarang.
”Setiap hari ada seribuan wisatawan yang masuk ke Karimunjawa,” sebutnya.
Sudarmono menghitung, setiap hari paling tidak ada uang Rp 1 miliar yang berputar di Karimunjawa. Hitungannya, setiap wisatawan membawa uang minimal Rp 1 juta untuk sekali wisata dengan durasi selama dua hari.
”Okupansi hotel juga nyaris penuh. Tapi masih aman. Ada tersedia di penginapan atau home stay,” kata dia.
Soal tak adanya tiket bagi wisatawan asing, Sudarmono meminta para wisatawan, utamanya backpacker atau tanpa biro travel, supaya mengecek ketersediaan tiket kapal. Pasalnya, saat ini wisatawan mulai bergeser ke wisatawan asing, namun masih ramai wisatawan lokal.
”Yang backpackeran itu memang biasanya wisatawan asing. Dan sekarang mulai banyak. Sayangnya tidak kebagian tiket,” ujar dia.
Sudarmono memprediksi, wisata masih akan memuncak pada akhir Juli 2024 mendatang, sehingga diprediksi wisatawan yang masuk akan semakin banyak. Untuk itu, kepada siapapun yang hendak ke Karimunjawa terus memantau okupansi kapal dan ketersediaan tiket.
Editor: Dani Agus