Liburan, Perputaran Uang di Karimunjawa Rp 1,2 Miliar Per Hari
Faqih Mansur Hidayat
Selasa, 2 Juli 2024 16:08:00
Murianews, Jepara – Liburan sekolah sudah dua pekan berjalan. Pulau Karimunjawa, Kabupaten Jepara diserbu ribuan wisatawan. Bahkan, perputaran uang di sana menembus Rp 1,2 miliar per hari.
Ketua Paguyuban Biro Wisata Karimunjawa (PBWK), Sudarmono menyebut selama dua pekan terakhir, Karimunjawa penuh wisatawan. Mayoritas wisatawan berasal dari dalam negeri.
Wisatawan yang datang ke Karimunjawa rata-rata datang dalam rombongan besar. Namun ada pula wisatawan yang datang hanya dengan sedikit orang.
“Wisatawan mancanegara ada juga. Tapi tidak banyak. Yang banyak wisatawan lokal. Seperti dari Jakarta, Surabaya dan Bandung. Dari daerah lain juga banyak,” kata Sudarmono saat dihubungi Murianews.com, Selasa (2/7/2024).
Sehingga, lanjut Sudarmono, okupansi penginapan nyaris penuh. Hotel atau homestay di Karimunjawa pun hampir seluruhnya sudah dipesan wisatawan.
“Selain itu, tiket kapal juga full booking. Bahkan kami warga lokal kesulitan dapat tiket,” kata Sudarmono.
Sudarmono menyebutkan, setiap hari setidaknya ada 800 wisatawan yang masuk ke Kepulauan Karimunjawa. Dia menghitung, rata-rata per wisatawan menghabiskan uang minimal Rp 1,5 juta sekali perjalanan di Karimunjawa. Sehingga, rata-rata perputaran uang di Karimunjawa selama liburan ini mencapai Rp 1,2 miliar per hari.
Sudarmono memprediksi high season di Karimunjawa ini masih akan berlangsung selama sepekan ke depan. Kebetulan, kondisi cuaca masih cukup bagus, sehingga pelayaran tidak terganggu.
Cuaca yang bagus juga membuat para wisatawan lebih banyak memilih berwisata di laut dibandingkan dengan di darat. Seperti snorkling, jetski dan penangkaran hiu.
Kendati sudah pada titik high season, imbuh Sudarmono, para pelaku wisata di Karimunjawa masih bisa mengatasinya. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, membeludaknya wisatawan membuat pelaku wisata kewalahan.
“Sejauh ini masih bisa terkendali. Baik soal tiket, paket wisata hingga penginapan. Karena kami sudah siapkan berbagai strategi untuk menghadapi musim liburan ini,” ujar Sudarmono.
Editor: Budi Santoso



